Senin, 19 Mei 2014

Seniman Topeng Blantek

Para seniman merupakan pekerja yang berusaha untuk memberikan yang terbaik dari pekerjaannya itu. Kebertahanan Topeng Blantek sampai saat ini terbentuk dari kepedulian tokoh seniman Betawi yang bangga terhadap seni budayanya dengan mendirikan sebuah sanggar seni budaya Betawi. Eksistensi Topeng Blantek dapat di jumpai dengan adanya pertunjukan Topeng Blantek di acara-acara tertentu, seperti pernikahan dan terkadang tampil di kawasan cagar budaya Betawi, Setu Babakan, Jakarta Selatan. Pemerintah sebagai faktor pendorong, melaksanakan tugasnya sebagai pemberi dana dan infrastruktur dengan benar dan tepat. Kebertahanan seni budaya Topeng Blantek tergambar dengan adanya sanggar-sanggar seni budaya Topeng Blantek yang jumlahnya sangat sedikit. Oleh sebab itu, hubungan timbal balik antara kedua pihak harus terwujud untuk kebertahanan seni budaya Topeng Blantek. Sanggar Topeng Blantek Di Provinsi DKI Jakarta Saat ini adalah Topeng Blantek Fajar Ibnu Sena (Pimpinan Nasir Mupid, Pesanggrahan, Jaksel), Topeng Blantek Pangker Group (Pimpinan Marhasan, Semanan, Jakbar), Topeng Blantek Nasir Boyo (Pimpinan Nasir Boyo, Cijantung, Jaktim), Topeng Blantek Slipi (Pimpinan Marta, Jakpus). (sal/ziz)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar