Rabu, 07 Mei 2014

Perkembangan Topeng Blantek


Pada tahun 1972 Topeng Blantek mulai berkembang melalui Festival Topeng Blantek di Jakarta yang diadakan oleh Pemda DKI Jakarta, kemudian Festival Topeng Blantek diadakan kembali pada tahun 1993. Festival dimaksudkan untuk meregenerasi, memberi dorongan moriil, memotivasi untuk berkreasi, dan memperluas penyebaran Topeng Blantek. Tokoh yang mengembangkan Topeng Blantek yaitu almarhum Ras Barkah. Topeng Blantek kurang mendapat perhatian dari Pemprov DKI Jakarta, sehingga mengakibatkan masyarakatnya kurang mengenal Topeng Blantek. Hanya Lenong yang sering kali ditonton oleh masyarakat Jakarta, sehingga pertunjukan-pertunjukan teater rakyat Betawi lainnya tetap dikenal dan disebut Lenong oleh masyarakat. (Wawancara, Nasir Mupid, Topeng Blantek FIS, 10-2-2012). (aj/ziz)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar